TENTANG PENULIS
Alan Woods
Alan Woods adalah seorang ahli teori politik Marxis dari Inggris
dan editor situs In Defence of Marxism (www.marxist.com), yang merupakan situs
organisasi Tendensi Marxis Internasional atau International Marxist Tendency
(IMT).Dilahirkan di Swansea pada 1944, Alan Woods mulai aktif di dalam gerakan
sejak umur 16 tahun. Pada awal 1970an,dia dan keluarganya pindah ke Spanyol dan
melakukan kerja bawah tanah melawan kediktatoran Francisco Franco. Alan Woods
menulis banyak analisa politik mengenai Revolusi Venezuela, dan adalah pencetus
kampanye Hands Off Venezuela, sebuah kampanye internasional untuk membela
Revolusi Venezuela dari serangan fitnah media imperialis dan menyebarkan
kebenaran Revolusi tersebut. Pengaruh dari kampanye ini dan juga
tulisan-tulisannya – terutama buku“Reform or Revolution” yang mengkritik
gagasan ‘Sosialisme Abad ke-21’ – membuatnya dikenal oleh Hugo Chavez dan juga
musuh-musuhnya. Dia beberapa kali diundang secara pribadi oleh Hugo Chavez
untuk bertemu dan berdiskusi, sementara para musuh Chavez juga sering menyerang
Alan Woods. Sejumlah buku lain yang ditulisnya olehnya adalah “Lenin
and Trotsky: What They Really Stood For”, “Reason
in Revolt: Marxist Philosophy and Modern Science”, dan “Bolshevism: The
Road to Revolution”.
Ted Grant (1912-2006)
Ted Grant adalah teoretikus Marxis di Inggris, dan pendiri serta
pemimpin organisasi International Marxist Tendency (IMT). Dilahirkan di Afrika
Selatan pada 1912, Ted Grant mulai aktif sebagai Marxis semenjak usia 15 tahun.
Pada tahun 1934, Ted Grant memutuskan untuk pindah ke Inggris. Dalam
perjalanannya ke Inggris, Ted Grant singgah sebentar di Prancis untuk bertemu
dan berdiskusi dengan Lev Sedov, anaknya Leon Trotsky, yang berperan sebagai
koordinator kerja Liga Komunis Internasional. Sejak itu Ted Grant aktif dalam
membangun organisasi Internasional Keempat di Inggris. Setelah kematian Leon
Trotsky pada 1940 di tangan agen rahasia Stalin, Internasional Keempat
mengalami kemunduran, dan akhirnya pada 1965 Ted Grant dan kelompoknya
dikeluarkan dari apa-yang-tersisa dari Internasional Keempat ini. Ted Grant
memutuskan untuk memulai sebuah organisasi Marxis yang baru, walaupun mereka
hanya sebuah kelompok yang kecil, tanpa uang, tanpa staf penuh, tanpa koran,
tanpa kantor. Dengan hanya berbekal gagasan Marxis, Ted Grant dan segelintir
kamerad di sekelilingnya meluncurkan koran Militant, dan sejak
itu mereka dikenal dengan nama Tendensi Militant. Militant pada
1980an menjadi organisasi Marxis terbesar di Inggris, yang pada puncaknya
memiliki 8000 anggota dan puluhan ribu pendukung dan simpatisan. Militant memiliki
tiga anggota yang terpilih menjadi anggota parlemen lewat Partai Buruh,
menguasai dewan kota Liverpool, dan memimpin gerakan melawan Margaret Thatcher.
Ted Grant tidak pernah lupa bahwa gerakan Marxis haruslah merupakan gerakan
internasional. Oleh karenanya, pada 1974 Committee for a Workers Internasional
(CWI) dibentuk. Dari hanya segelintir kamerad di Inggris, CWI tumbuh menjadi
sebuah organisasi internasional yang besar. Pada 1991, CWI mengalami
perpecahan. Faksi Ted Grant lalu membentuk IMT, yang sekarang memiliki seksi di
lebih dari 20 negeri. Mengalami jatuh bangun berkali-kali Ted Grant tidak
pernah menyerah dan tidak pernah berhenti menjadi seorang Marxis sampai akhir
hayatnya.
0 komentar:
Post a Comment